Sedangkanbagi orang yang tidak mampu atau kurangnya akses budaya asing dan teknologi yang canggih sulit bagi para siswa/i bahkan guru untuk belajar di era globalisasi yang semakin canggih. Apalagi gadget dan media jaman sekarang yang merusak mental anak2 dan membuatnya menjadi malas yang berakibatkan kesehatan dan masalah mental. Siti: "Itulah salah satu kekuatan keragaman yang kita miliki, ya, Lan. Bahwa dengan perbedaan yang ada, kita dapat saling mengisi dan melengkapi. Soal. Begitu pula dengan para petani yang beranekaragam keahliannya. Ada yang memiliki sawah, kebun singkong, kebun jagung, dan lain-lain. 5tips menghadapi keragaman di kelas. Itu membuat pemrograman didaktik lebih fleksibel. Saran terbaik untuk mengelola keragaman di kelas dengan benar adalah bersikap fleksibel. Ciptakan lingkungan yang saling menghormati. Gunakan berbagai format pembelajaran. Hal ini meningkatkan kreativitas siswa. Mencari keterlibatan siswa. menggunakanrubrik. Siswa yang belum dinilai pada kesempatan ini dapat dinilai saat mereka melakukan diskusi di kesempatan lain. Hasil diskusi siswa dibahas secara klasikal dan disimpulkan bersama. Guru menyampaikan kepada siswa bahwa mereka akan mendapatkan beragam informasi tentang keragaman budaya Indonesia dari teks Vay Tiền Nhanh Ggads. Melihat aneka budaya di dunia yang terus berbaur satu sama lain, menuntut orangtua untuk mulai mengajarkan keberagaman pada balita. Hal ini memang harus ditanamkan sejak dini, agar si kecil bisa menyikapi dengan bijak serta mengerti indahnya perbedaan. Menjadi pribadi yang toleran dan sanggup menghargai nilai perbedaan menjadi kualitas diri yang wajib dimiliki balita saat tumbuh dewasa nanti. Untuk mengajarkan keberagaman pada balita, Mama bisa coba 5 cara terbaik berikut 1. Baca cerita dari luar budaya kita Foto baca cerita dari luar budaya kita Orami Photo Stock Mama pasti pernah dengar cerita tentang Qorun, seorang pemilik harta yang sangat banyak hingga hartanya ditelan dengan bumi. Cerita yang berasal dari Timur Tengah ini sarat dengan budaya khasnya, seperti memakai sorban, gaya berbahasa, hingga warna kulit yang berbeda. Saat si kecil mendengar cerita dari luar budaya Indonesia, dia akan belajar bahwa tidak semua orang sama seperti yang dia lihat. Tak semua memiliki kulit sawo matang, suara yang lembut, atau postur tubuh seperti orang tuanya. Ajarkan juga pada si kecil bahwa tidaklah penting melihat seseorang dari rupa fisiknya, karena yang terpenting adalah niat baik dan perilaku seseorang. 2. Gunakan globe atau peta dunia Foto gunakan globe atau peta dunia Mama juga bisa menggunakan bola dunia atau atlas untuk mengajarkan keberagaman. Jelaskan kalau dunia ini sangat luas, dan diisi oleh banyak orang dengan latar belakang budaya yang berbeda tergantung dengan tempat tinggalnya, serta tempat mengagumkan yang tak ada di Indonesia. Berikan penjelasan semenarik mungkin, agar ia tertarik dan terdorong bertanya untuk mendengar cerita Mama lebih lanjut. 3. Sering jalan ke banyak tempat Foto jalan ke banyak tempat Maksud jalan disini bukan traveling keluar negeri ya, tapi cukup menyusuri beberapa daerah di dalam kota yang kental dengan budaya tertentu. Misalnya, Mama bisa mengajak si kecil ke daerah pecinan untuk budaya khas yang identik dengan Tiongkok disana, atau ke tempat budaya lain seperti museum TMII, serta mengikuti acara adat. Ini juga bisa menjadi kesempatan yang sangat baik untuk mengajarkan kearifan dan kebaikan dari budaya tersebut, agar si kecil tahu bahwa perbedaan bukanlah sesuatu yang tak baik 4. Ikuti acara budaya Foto acara budaya Ya, salah satu cara mengajarkan keberagaman pada balita adalah dengan memperlihatkan secara langsung pada si kecil. Kalau Mama berada di kota yang kental dengan budaya daerah, coba deh ajak si kecil menonton langsug pergelaran budaya tersebut. Jangan khawatir kalau Mama tinggal di kota besar dimana acara seperti itu jarang ditemukan, Mama tetap bisa mengajaknya menonton di Internet. Katakan padanya bahwa berbagai budaya yang berbeda akan memperkaya dan melengkapi dunia, jadi jangan takut dengan perbedaan tapi justru merawatnya. 5. Berikan contoh toleransi yang nyata Foto contoh toleransi yang nyata Melihat begitu banyak orang dewasa yang sepertinya tak bisa mempraktekkan toleransi, tak salah kalau Mama juga mengajarkan contoh toleransi secara nyata. Lain kali saat Mama berbicara atau mengobrol dengan orang yang berbeda budaya, jelaskan pada si kecil bahwa semua orang itu pada dasarnya sama. Tanamkan juga bahwa sudah menjadi tugas kita sebagai sesama manusia untuk berlaku baik pada orang lain, dan tak pernah menghakimi seseorang hanya karena mereka berbeda. Mengajarkan mengenai keberagaman sepertinya memang belum dianggap penting oleh orang tua. Percaya deh Ma, masa depan dunia akan menjadi jauh lebih baik bila balita bisa mengerti indahnya toleransi dan keberagaman sejak kecil. Budaya mana yang akan Mama kenalkan lebih dulu pada si kecil? WA Foto Shutterstock Keberagaman budaya Indonesia harus dilestarikan, agar dapat diturunkan ke generasi selanjutnya! Yuk, ikut Dafa dan Lulu membahas bagaimana caranya melestarikan keragaman budaya di pelajaran IPS Terpadu kelas 4! — SD Nusantara mengadakan pentas seni yang menampilkan keragaman budaya dari seluruh Indonesia. Dafa, Lulu, dan teman-teman lainnya menonton pementasan itu di halaman sekolah. Semua anak bersorak ria dan bertepuk tangan begitu penampilan terakhir ditutup. “Keren banget, Daf! Kayaknya, pentas seni kayak gini harus sering diadakan, deh. Menurutmu gimana?” tanya Lulu begitu pementasan selesai. “Setuju, Lu. Ternyata, tarian tradisional dan lagu daerah itu banyak banget, ya!” ucap Dafa dengan bangga. “Iya. Karena setiap provinsi punya kebudayaan masing-masing, jadi budayanya beragam deh!” ujar Lulu. “Tapi, gimana ya, agar generasi selanjutnya masih bisa mengenal ragam kebudayaan ini? Mengingat sekarang, cukup banyak budaya asing yang masuk,” tanya Dafa. “Caranya, kita harus ikut melestarikan budaya Indonesia!” lanjut Lulu. Baca Juga Ini Penyebab Keberagaman Budaya di Indonesia “Hmm, memang, apa saja manfaatnya kalau kita melestarikan budaya?” Dafa menatap Lulu serius. “Ada dua manfaat yang didapatkan saat kita melestarikan budaya kita sendiri, yaitu manfaat terhadap kita sebagai warga negara Indonesia, dan manfaat terhadap Indonesia sebagai negara kesatuan,” jelas Lulu. “Manfaatnya banyak banget, ya! Tapi, selain tahu manfaatnya, kita juga harus tahu bagaimana cara melestarikannya,” sambung Dafa. “Kamu tahu gak, Lu?” tanya Dafa. “Tahu, dong! Nih ya, kamu bisa mengajarkan budaya yang kamu tahu pada orang lain, misalnya aku dari Bali, aku tahu tari Bali. Aku bisa mengajarkan tari Bali ke teman-temanku yang berasal dari budaya lain. Atau, kamu juga bisa mengikuti festival kebudayaan lho! Dengan mengikuti festival kebudayaan, kamu bisa mempelajari budaya lain di Indonesia,” tutur Lulu. Baca Juga Mengenal Macam-Macam Keberagaman Budaya di Indonesia “Nah, kita kan sudah tahu bahwa Indonesia memiliki banyak budaya yang harus kita lestarikan. Maka dari itu, sebagai masyarakat Indonesia, kita harus memiliki sikap yang sesuai dengan kondisi keberagaman budaya di Indonesia. Misalnya, walaupun kita memiliki kebudayaan yang berbeda dengan teman, kita tetap saling menghormati dan tidak memandang rendah budaya lain.” ujar Dafa. “Aku kasih tau ya, gimana caranya bersikap dalam menghadapi keberagaman budaya,” lanjut Dafa. “Oh, gitu! Dengan bersikap kaya gini, apa kita bisa jadikan keberagaman budaya sebagai alat pemersatu bangsa?” tanya Lulu. “Tentu saja, Lu! Nah sekarang, kita harus ajak teman-teman yang lain nih, Lu! Biar mereka tahu manfaat dan cara melestarikan budaya, serta bagaimana sikap kita dalam menghadapi keberagaman. Tulis di kolom komentar ya! Bagaimana cara kamu melestarikan suatu Budaya!” ajak Dafa. Mau tahu cerita lainnya? Saksikan kisah Dafa, Lulu, dan teman-teman lainnya di aplikasi ruangguru! Ayo download dan berlangganan fitur Belajar Bersama Dafa & Lulu untuk menemani hari-hari belajarmu sekarang, yuk! Materi Oleh Panjie Brahmantio Disunting Oleh Salita Romarin Ilustrasi keragaman karakteristik di sekolah. Foto satu manfaat dari keragaman karakteristik di sekolah adalah timbulnya rasa saling menghargai. Sekolah merupakan tempat menuntut ilmu yang terdiri dari individu yang beraneka sekolah tentunya siswa memiliki perbedaan baik itu dari segi karakteristik sampai dengan kehidupan sosial budaya. Individu akan menghadapi perbedaan yang tentunya dapat membuat pengalaman hidup mereka lebih berwarna. Keragaman ini tidak melulu akan menimbulkan perselisihan. Justru akan banyak hal-hal positif yang bisa didapatkan ketika siswa menuntut ilmu di sekolah. Lantas apa saja manfaat dari keragaman karakteristik di sekolah bagi dirimu?Mengajarkan Menghargai Sebuah PerbedaanSiswa yang baik pastinya akan menghargai perbedaan budaya, suku, ras, dan agama. Sikap toleransi harus ditanamkan sejak kecil agar terbiasa saat dewasa di wilayah sekolah yang memiliki karateristik individu yang berbeda, siswa harus bisa saling menghargai perbedaan yang dimiliki temannya. Apabila perbedaan tersebut bisa ditolerir, pasti akan tercipta kerukunan dan kebersamaan yang harmonis. Ilustrasi keragaman karakteristik di sekolah. Foto Persatuan dan Kesatuan Keragaman karakteristik individu adalah salah satu bentuk sarana untuk meningkatkan persatuan dan kesatuan. Hal ini tentunya akan baik jika dipupuk saat menimba ilmu di sekolah. Di sekolah kita diajarkan bekerja bersama kelompok, memecahkan masalah dan bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan. Meskipun memiliki perbedaan karakteristik, di sini lah siswa dan teman-temannya akan berkolaborasi dan bersatu supaya masalah dapat diselesaikan. Berteman Tanpa MemilihAdanya keragaman membuat setiap siswa akan lebih mudah untuk berteman dengan yang lain walaupun terdapat perbedaan. Perbedaan ini akan membuat pertemanan mereka di sekolahan menjadi lebih berwarna tanpa harus memilih-milih. Tanpa memandang latar belakang dan karakteristik individu dalam sekolah, siswa justru akan merasa senang jika memiliki teman yang berbeda-beda. Teman yang beragam ini justru akan menambah pengalaman mereka. Dari sini lah mereka akan mendapatkan pelajaran yang belum pernah didapatkan sebelumnya. Mampu Menyelesaikan Konflik secara KekeluargaanMeskipun terkadang konflik tidak dapat terhindarkan, justru perbedaan ini mampu menyatukan individu di dalam sekolah. Karakteristik individu yang berbeda pada siswa akan menjadi tantangan tersendiri saat siswa berusaha menyelesaikan konflik tersebut. Keakraban dan rasa kekeluargaan akan tercipta setelah konflik berakhir. Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. TANTANGAN PEMBELAJARAN DENGAN MENGEDEPANKAN KEBERAGAMAN SISWARefleksi Individu Bayangkanlah kelas yang saat ini Anda ampu dengan segala keragaman murid-murid yang telah Anda lakukan untuk melayani kemampuan murid yang berbeda? Apa yang Anda lakukan untuk membuat proses pembelajaran menjadi lebih mudah untuk murid Anda? Apakah ada perlakuan yang berbeda yang Anda lakukan? Jika ada, perlakuan seperti apa? Jika tidak ada, apa dampaknya terhadap murid Anda? Disetiap waktu kita di hadapkan pada perbedaan tidak hanya dalam individu, perbedaan ini kita rasaakan dalam masyarakat dan terlihat jelas pada anak didik kita dalam kelas, saya, kita dan mereka terlahir dengan perbedaan dan keragaman bagaimana kita bisa hidup berdampingan satu sama lain. Menjadi pelajaran besar bagi kita. Dilihat dari titik kita sebagai guru dengan segala keragaman yang ada dalam murid kita, kita di tantang untuk menuntun murid kita kedepan menuju kemerdekannya, kemandiriannya, dan tujuan hidupnya mencapai keselamatan dan kebahagiaan setinggi-tingginya dalam merupakan wadah yang didalamnya terdapat guru yang saling bekerjasama satu dengan lainnya membangun siswa untuk dapat mencapai kemerdekaan, mencapai keselamatanya,dan mencapai tujuannya. kita seorang pendidik hendaklah melayani murid kita setulus hati. Karena mereka adalah kebanggaan kita di masa depan nanti, menuntun , mendidik dengan nilai dan peran yang kita milikiDari kondisi geologi dan astronomis menjadikan negara Indonesia dengan " keberagaman rakyatnya" tidak terelakkan olehnya setiap anak memiliki karakteristik yang berbeda dan memiliki keunikan masing-masing. Mulai dari adanya perbedaan secara internal maupun eksternal. Perbedaan internal meliputi perbedaan fisik yaitu perbedaan warna kulit, rambut, mata, gaya belajar yang berasal dari diri mereka masing-masing dan lainnya, dan perbedaan eksternal sendiri meliputi agama, ras, asal tempat tinggal dan masih banyak perbedaan membuat mereka dapat melakukan pembelajaran dengan baik dengan keberagaman yang mereka miliki makasaya sebagai seorang guru memberikan mendampingan pada mereka, memfasilitasi dan memberikan pelayanan berdasarkan perbedaan-perbedaan yang mereka miliki tersebut. Yang di awali di tahun ajaran ini, murid mengikuti serangkaia tes untuk menentukan gaya belajar mereka masing-masing apakah mereka masuk gaya belajar kinestetik, auditori, audio visual, dengan memahami gaya belajar anak akan membuat saya lebih memahami mereka dengan demikian maka saya bisa mengambil langkah atau strategi apa yang tepat untuk merancang dan menjalankan proses pembelajaran di kelas dengan baik. Selama proses berlangsung saya melakukan pendekatan tersendiri pada murid untuk memahami lebih dalam kebutuhan mereka. Dengan pemahaman lebih dalam karakteristik siswa dan gaya belajar siswa dan menentukan strategi mana yang tepat yang saya laksanakan, Tentunya saya jadi bisa melaksanakan pembelajaran yang nyaman dan menyenangkan di dalam kelas untuk mereka menemukenali dan membangkitkan kemandirian mereka. Dalam melakukan proses pembelajaran, saya melakukan pendekatan yang berbeda. Menekankan kepada mereka arti keluarga yang berkolaborasi mencapai satu tujuan utama siswa, disini saya mengajak siswa yang memiliki kemampuan lebih untuk saling berbagi dan belajar tutor sebaya untuk saling membantu. Dan saat pembelajaan mandiri saya akan memberikan pendekatan ke seluruh siswa tanpa terkecuali dan disesuaikan dengan perbedaan-perbedaan karakteristik dan gaya belajar siswa di atas. Dalam proses pembelajaran yang saya tonjolkan adalah keberpihakkan saya sebagai guru terhadap murid, dimana dengan membuat susasa belajar yang nyaman dengan mengikuti gaya belajar mereka, karakteristik mereka yang berbeda, pemilihan metode belajar yang tepat dan materi yang mereka senangi serta saling berbagi, menghormati, kolaborasi maka proses pembelajaran yang dilakukan murid di dalam kelas dapat berlangsung dengan baik. Mereka belajar dengan antusias dan Kita sebagai guru mampu dengan mudah menuntun mereka mencapai kebahagian tantangan-tantangan yang Anda hadapi dalam proses pembelajaran di kelas yang disebabkan oleh keragaman murid-murid Anda tersebut? Tindakan-tindakan apa yang telah Anda lakukan untuk mengatasi tantangan-tantangan tersebut?Jika kita memilih dan telah menentuakan tujuan kita sebagai guru maka sesulit apapun tantangan yang menghalang didepan dapat kita selesaikan dengan baik, dari kalimat ini, setiap proses pasti ada tantangan. Tantangan saat proses pembelajaran berlangsung di kelas dengan keberagaman karakteistik siswa di dalam kelas adalah persiapan yang matang sebelum melakukan proses pembelajaran dan ini akan menyita waktu, pikiran dan dan tenaga, dan materi kita sebagai guru. 1 2 Lihat Pendidikan Selengkapnya

bagaimana para siswa memanfaatkan keragaman yang mereka miliki